Terlihat sejumlah kendaraan kejebak banjir yang menggenangi seputaran kawasan Bunderan HI di Jalan. Jenderal Sudirman, Jakarta, Selasa (30/8/2016). Sebagian wilayah DKI Jakarta siang ini diguyur hujan lebat yang disertai badai. Akibatnya, sejumlah ruas jalan padat dan terjadi antrean kendaraan. Namun sekitar pukul 13.00 WIB, hujan di sebagian wilayah Ibu Kota mulai mereda.

Jakarta, Aktual.com-Hujan deras yang mengguyur hampir seluruh wilayah di Jakarta, Selasa (30/8) mengakibatkan banjir disejumlah titik. Salahsatunya Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat. Kawasan yang masuk daerah lingkaran satu ini banjir sampai selutut orang dewasa.

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta M Taufik menilai banjir di HI adalah bukti gagalnya kinerja Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

“Ahok mau nyalahin siapa lagi? Banjir Bundaran HI ini bukti sempurna jika Ahok gagal mengurangi banjir. Bundaran HI kan ring 1, kok enggak bisa ditanganin. Gimana kawasan lain di pelosok-pelosok Jakarta,” kata Taufik saat ditemui di DPRD DKI, Jakarta, Selasa (30/8).

Menurut politisi Partai Gerindra ini janji mengatasi banjir di Jakarta yang sering disampaikan Ahok yang pencitraan semata.

“Gimana mau ngatasin banjir?, setiap hari kerjanya cuma ngebacot kok. Kalau Ahok betul-betul kerja buat kepentingan rakyat, mestinya penyerapan APBD DKI itu baik. Bukan hat trick WDP (wajar dengan pengecualian) terus sama BPK. Makanya, mulai besok, kerja, kerja, kerja,” ujarnya.

Selain banjir di Bundaran HI, pekan lalu banjir juga terjadi di kawasan Kemang, Jakarta Selatan. Tentang banjir di Kemang Ahok menuding adanya kesalahan dalam pembangunan pertokoan yang berdekatan dengan sungai disekitar Kemang.

Artikel ini ditulis oleh: