Jakarta, Aktual.com — Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Acset Indonusa Tbk (ACSET/Perusahaan) memutuskan untuk mengalokasikan penggunaan laba bersih Perusahaan, perubahan dalam susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi, serta penambahan kepemilikan saham pada entitas anak Perusahaan, yakni PT Bintai Kindenko Engineering Indonesia (BINKEI) yang bergerak di bidang Mekanikal, Elektrikal dan Plumbing (MEP).
“Laba bersih ACSET Rp68,3 miliar meningkat 63% dibandingkan pada periode yang sama tahun 2015. Laba bersih tersebut disetujui untuk dibagikan sebagai dividen sebesar Rp39,- per setiap saham, setara dengan Rp27,3 miliar atau 40% dari total laba bersih,” ujar Wakil Presiden Direktur ACSET, Tan Tiam Seng Ronnie di Jakarta, Senin (10/4).
Pemegang saham juga menyetujui penggunaan laba bersih untuk menambahkan dana cadangan ACSET sebesar Rp4 miliar, setara dengan 20% dari modal yang ditempatkan dan disetor penuh. Sementara itu, sisa laba bersih sebesar Rp37 miliar diputuskan untuk dicatat sebagai laba ditahan Perusahaan.
Selain itu, ACSET juga merubah komposisi anggota Dewan Komisaris dan Direksi ACSET, antara lain dengan diangkatnya David Iman Santosa sebagai Komisaris, Tjandrawati Waas sebagai Komisaris Independen, Jeffrey Gunadi Chandrawijaya sebagai Presiden Direktur, Tan Tiam Seng Ronnie sebagai Wakil Presiden Direktur, Ellyjawati dan Yohanes Eka Prayuda yang masing-masing sebagai Direktur, serta Herjadi Budiman sebagai Direktur Independen.
“Saya mewakili Direksi dan Dewan Komisaris mengucapkan terima kasih kepada Bapak Bambang Widjanarko Santoso, Bapak Robert Mulyono, Ibu Nilawati Irjani dan Bapak Wiltarsa Halim atas seluruh kontribusi, dedikasi dan jasa yang telah diberikan kepada Perusahaan,” tambahnya.
Selain itu, dalam RUPST, pemegang saham juga menyetujui peningkatan kepemilikan saham dalam entitas anak Perusahaan, yaitu BINKEI. Disetujui untuk meningkatkan saham sebesar Rp28,7 miliar dengan cara mengambil saham baru.
BINKEI merupakan anak perusahaan ACSET yang bergerak di bidang Mekanikal, Elektrikal, dan Plumbing (MEP). Kini, BINKEI tengah terlibat dalam pengerjaan beberapa proyek prestius, yakni dalam proyek MEP untuk Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta dan Gedung Indonesia 1. Dengan adanya peningkatan kepemilikan saham ini akan meningkatkan kemampuan finansial BINKEI yang dapat menunjang kegiatan bisnis dan usaha Perusahaan dalam jangka panjang.
Artikel ini ditulis oleh:
Eka