Calon Pimpinan KPK, Johan Budi SP mengikutu tes uji kelayakan di Komisi III DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (14/12/2015). Uji kelayakan tersebut untuk diikuti empat calon yang akan menghadapi fit and proper test, yaitu Sujanarko, Alexander Marwata, Johan Budi Sapto Pribowo, dan Saut Situmorang. AKTUAL/JUNAIDI MAHBUB

Jakarta, Aktual.com — Johan Budi SP telah gagal menjadi Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi jilid IV. Kegagalan itu membuat dirinya hengkang dari gedung lembaga antirasuah.

Johan pun mengakui jika dirinya berniat untuk mengakhiri karirnya sebagai pegawai KPK. “Niatan (mundur sebagai pegawai KPK) itu sudah ada. Tapi belum mengajukan surat,” kata Johan, saat dihubungi, Selasa (22/12).

Mantan juru bicara KPK itu mengatakan, alasannya mengundurkan diri adalah untuk memberikan kesempatan berkarir kepada pegawai lainnya. Johan sendiri sudah satu dekade berada di gedung KPK.

“Sekarang status saya kan masih pegawai KPK. Sudah 10 tahun saya. Saya berencana mundur biar teman lain bisa meneruskan lah. Saya sudah cukup lama, saya bisa bantu dari luar,” papar dia.

Saat ini, sambung Johan, dirinya tengah mempersiapkan diri untuk mundur dari KPK. Dia juga mengaku jika surat pengunduran dirinya akan diajukan dalam waktu dekat.

“Dalam waktu dekat (surat pengunduran diri akan diajukan). Masih sibuk mengurus Laporan Harta Kekayaan Pejabat (LHKP), beres beres barang , beresin yang dipinjam, laptop,” pungkasnya.‎

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby