Jakarta, Aktual.com — Pada Rabu (23/9) adalah hari terakhir pihak panitia kurban Universitas Indonesia, menerima hewan kurban dalam bentuk uang. Namun demikian, pihak panitia masih menerima bagi siapa saja yang ingin berkurban pada hari ‘H’. Namun, dengan membawa langsung hewan kurbannya (kambing atau sapi) ke Masjid UI.
“Masjid UI pada tangal 23 September terakhir menerima penerimaan hewan kurban, tapi untuk hari ‘H’ bisa, tapi pengkurban bawa hewan kurbannya sendiri bukan panitia yang membelikan,” terang Marsudi, pengurus Masjid UI, kepada Aktual.com, di UI Depok, Rabu.
Hingga sekarang, menurutnya, pihak panitia Masjid UI telah menerima 10 sapi dan kambing kurang lebih ada 13 ekor. Untuk distribusi hewan kurban, kata ia, diutamakan internal yang mendukung Tri Dharma UI yang akan menerima. Kemudian, masyarakat sekitar seperti kawasan Kukusan, Pondok Cina, dan sebagainya.
“Biasanya 1000 kantong daging kurban yang dibagikan kepada internal UI maupun masyarakat. Kupon untuk internal mencakup ‘outsoursing’, kebersihan, penjaga. Dicetak sekitar 1000 kupon,” terang Marsudi sambil tersenyum.
Untuk proses penyembelihan kurban akan dilakukan di dekat danau UI, tepat di belakang kantin.
“Tim jagal didatangkan dari Pondok Terong, Depok. Biasanya kita mendatang 10 orang yang bertugas untuk memotong. Karena kita berpacu dengan waktu,” tandasnya.
Artikel ini ditulis oleh: