Malang,Aktual.co – Achmad Fauzy (32) mahasiswa S-2 Jurusan Elektro Universitas Gajah Mada (UGM) meninggal dunia pada, Senin (3/11) pagi. Pria asal Nangroe Aceh Darussalam itu tewas saat mendaki gunung Semeru, tepatnya di kawasan Arcapada atau 3.676 meter dari permukaan laut (mdpl).
Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) Ayu Dewi Utari membenarkan soal tewasnya Fauzy. “Iya benar ada pendaki yang tewas, dan sudah di evakuasi,” kata Ayu Dewi.
Ayu membeberkan, pada sekira pukul 14.00 WIB petugas resort Ranupane menerima rombongan pendaki yang berjumlah 6 orang (termasuk korban) berangkat ke Ranu Kumbolo. Setiba disana hanya 3 orang yang melanjutkan ke Kalimati.
”Pada Senin pukul 05.00 WIB 3 orang itu naik dari Kalimati menuju Semeru,” Kata Ayu Dewi Utari Kepala BB TNBTS, Selasa (4/11).
Tiga pendaki termasuk korban itu memutuskan untuk beristirahat di kawasan Watugede pada pukul 07.45 karena adanya angin kencang dan badai kering. Saat mereka beristirahat, tiba-tiba ada longsoran batu yang menimpa bagian kepala belakang korban.
”Korban sempat terguling hingga 10 meter, hidungnya keluar darah, keduanya menolong namun korban sudah tidak sadarkan diri dan meninggal,” urainya.
Tim Sar dan petuga TNBTS atas laporan rekan korban Ali Akbar Hasibuan langsung melakukan evakuasi terhadap mayat korban.
Saat ini mayat korban dibawa ke RS Syaiful Anwar Malang, untuk dilakukan autopsi.
