Dari kiri ke kanan, Peneliti Populi Center Nico Harjanto, Ketua Jurusan Ilmu Internasional Universitas Binus Tirta Mursitama, Host Ichan Loulembah, Koordinator Koin untuk Australia Andi Haryanto Simulingga, Director Paramadina Graduate School of Diplomacy Dinna Wisnu, menjadi pembicara diskusi “Diplomasi dan Hukuman Mati” mengenai ketegangan diplomatik yang siap dihadapi Indoensia akibat hukuman mati di Jakarta, Sabtu (7/3/2015). DKeputusan pemerintah RI untuk tetap melaksanakan eksekusi mati untuk para pengedar narkotika membuat hubungan internasional dengan beberapa negara mencapai titik didih. Sebab, sejumlah terpidana mati tercatat sebagai warga asing dari sejumlah negara seperti Australia, Belanda dan Brazil. AKTUAL/JUNAIDI MAHBUB