Kupang, Aktual.com – Sebanyak 18 desa di Kabupaten Ende, Pulau Flores, Provinsi Nusa Tenggara Timur, hingga saat ini belum menikmati listrik yang disediakan Perusahaan Listrik Negara (PLN).
“Dari total 255 desa di Ende, masih tersisa 18 desa yang sampai sekarang belum menikmati listrik PLN,” kata Bupati Ende, Marsel Petu, Kamis (11/4).
Ia mengatakan, telah berkoordinasi dengan PLN agar desa-desa yang belum berlistrik bisa dituntaskan dalam tahun 2019 ini. Menurutnya, PLN sudah siap merealisasikannya.
Pemerintah sedang mengupayakan sambungan listrik ke rumah-rumah warga dengan sejumlah alternatif pembiayaan seperti dana desa, dana APBD, maupun dukungan program penyambungan gratis yang disediakan PLN.
Bupati dua periode itu mengatakan, kebutuhan listrik sangat penting untuk menggerakkan perekonomian masyarakat. Selain itu, merangsang pertumbuhan sektor lain, salah satunya untuk investasi di bidang pariwisata.
“Ini penting karena begitu investor datang dan mengetahui listrik di Ende masih mati-hidup karena pakai PLTD maka mereka bisa membatalkan minatnya untuk berinvestasi,” katanya.
Artikel ini ditulis oleh: