Bandung, aktual.com – Kegiatan belajar mengajar (KBM) di SMAN 9 Kota Bandung terpaksa dihentikan. Sebanyak 18 ruangan terendam banjir setinggi 1,5 meter setelah hujan besar, Senin (24/10).
Sebelum banjir datang, KBM berlangsung seperti biasa. Namun, hujan deras yang turun sejak siang membuat air terus masuk ruang kelas. Padahal selama ini walaupun banjir, ketinggian genangan air tidak pernah lebih tinggi dari mata kaki.
“Total sekitar 18 ruangan terendam banjir, tiga ruangan multimedia, ruang guru, ruang bk, perpustakaan, ruang osis dan 11 kelas,” kata salah satu pegawai Tata Usaha, Siswanto (36).
Menurutnya, beberapa orang siswa sempat panik. Derasnya air yang masuk mengingatkan pada banjir bandang yang terjadi di beberapa daerah.
“Kejadiannya cepat sekali. Air tiba-tiba masuk kedalam seperti banjir bandang. Beruntung tapi masih jam istirahat jadi gak banyak siswa yang panik,”
“Awalnya kita tidak menyangka tapi lama-lama disini tadi banyak kendaraan dan terendam banjir ada sekitar 1 meter tapi lokasi lebih kedalam lagi ada sampai 1,5 meter. Ini menjadi paling parah,” lanjutnya.
Data yang terhimpun, penyebab banjir lantaran tembok penghalang aliran sungai dan SMAN 9 jebol. Kini seluruh siswa, guru dan pegawai bahu membahu membersihkan sisa-sisa banjir untuk KBM esok hari.
*Muhammad Jatnika
Artikel ini ditulis oleh:
