Jakarta, Aktual.com — Tim Densus 88 Antiteror Polri telah menangkap delapan tersangka terduga teroris di pulau Jawa pada 18 hingga 19 Desember 2015 lantaran akan melancarkan aksi terorisme di bulan Desember.
“Jadi kita tangkap mereka ini karena diperkirakan akan melakukan aksi di bulan Desember ini. Polri sampai hari ini tetap mengadakan siaga satu karena ancaman dari mereka,” kata Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Anton Charliyan, Senin (21/12).
Selain itu, kata Anton, sejumlah pejabat Polri pun menjadi sasaran kelompok tersebut. Selanjutnya, untuk tempat mereka berencana menyerang tempat obvit (objek vital) dan juga kepada kelompok radikal lainnya.
“Kelompok ini juga mengincar kelompok radikal lainnya yang merupakan musuh dari pada ISIS. Ini kelompok ISIS ini sudah direstui kelompok utama Indonesia yang juga ada hubungannya dengan Siria, terutama yang ditangkap di Jawa Tengah dan Jawa Barat. Yang ditangkap di Jawa Timur merupakan kelompok radikal lama,” katanya.
Sebelumnya jajaran Densus 88 Anti Teror menangkap dua orang tersangka teroris di Jawa Barat, dua orang di Jawa Tengah dan empat orang di Jawa Timur pada operasi 18-19 Desember 2015.
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu
