Jakarta, Aktual.com – Sopir Metromini kecam ucapan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang mengatakan ‘mau buang metromini ke laut’.
Seperti disampaikan H (60), sopir Metromini jurusan Blom M- Bintaro. Kata dia, Ahok jangan seenaknya bicara. Kalau mau buang Metromini, bayar dulu ganti rugi seharga unit metromini yang disita.
“Jangan seenaknya kita dibuang. Mobil kita mau dikemanain? Harus jelas. Jangan Ahok itu seenak-enaknya bilang mau buang Metromini ke laut,” ucap dia, kepada Aktual.com, saat ditemui Terminal Blok M, Jakarta Selatan, Senin (21/12).
Lagi pula, ujar dia, para pemilik Metromini tidak keberatan gabung manajemen TransJakarta seperti yang diinginkan Ahok. Asal, diberikan ganti rugi sesuai. “Mobil kita dibayar dulu, mobil kita dihargain lah, jangan seenaknya aja mau buang,” ujar dia.
Diberitakan sebelumnya, awal Desember lalu, Ahok enteng saja mengatakan kalau boleh sama Undang-Undang, sebenarnya ingin buang saja metromini yang kondisinya sudah tidak layak. Alasannya, biar tempat penampungan seperti di Rawa Buaya tidak kepenuhan.
“Kalau bisa, begitu dapat Metromini jelek, saya buang ke laut,” ujar Ahok.
Kata dia, sampai 3 Desember 2015, Dishubtrans DKI sudah kandangkan 1.600 unit Metromini. Membuang metromini ke laut, kata Ahok lagi, bisa jadi simbol kalau DKI tidak ingin ada bus yang tidak layak meluncur di jalan-jalan Jakarta.
Artikel ini ditulis oleh: