Jakarta, Aktual.com — Menteri Perindustrian Saleh Husin mengaku akan terus mendorong industri pertambangan batubara agar bisa menciptakan nilai tambah hilirisasi. Untuk itu, pihaknya akan terus berkordinasi dengan Kementerian ESDM.

“Bagaimana batubara juga didorong memproduksi hilirisasi seperti regasifikasi, sehingga membuat nilai tambah lebih tinggi. Kami akan koordinasi dengan Menteri ESDM supaya hasil tambang batubara bisa didapat. Sehingga teman-teman investor batubara bisa terus tumbuh dan bertahan dengan situasi ekonomi yang belum begitu baik,” kata Saleh di gedung Direktorat Jenderal Minerba Kementerian ESDM, Tebet, Jakarta, Rabu (23/12).

Dirinya pun mengaku prihatin dengan kondisi para pelaku industri tambang batubara yang sedang sulit akibat adanya pelambatan ekonomi.

“Tentu ini memengaruhi pengolahan tambang batubara. Kami trus berupaya, kalau lihat lima tahun lalu, para pengusaha batubara itu luar biasa. Saat ini kalau ketemu sangat berbeda, tentu karena memang harga batubara anjlok. Tapi kami terus berupaya, dengan tumbuhnya industri tentu akan membutuhkan sumber energi batubara,” ungkapnya.

Saleh memprediksikan bahwa pertumbuhan industri di tahun depan akan meningkat meski hanya sedikit. Hal ini tentu akan membutuhkan pasokan batubara sehingga dirasa bisa membuat penambang batubara lebih bergairah lagi.

“Kami dari Kemenperin akan berusaha terus agar ada produk turunan dari batubara agar nilai tambah terus meningkat,” terang dia.

Artikel ini ditulis oleh:

Arbie Marwan