Jakarta, Aktual.com — Wakil Ketua Fraksi PDI Perjuangan Hendrawan Supratikno mengaku masih mengkaji surat keberatan yang ditujukan Fraksi Partai Nasdem terhadap pernyataan anggota DPR Komisi III Masinton Pasaribu.

Masinton dianggap melontarkan pernyataan menyesatkan saat rapat kerja dengan Jaksa Agung HM Prasetyo di ruang Komisi III DPR, Rabu (20/1) lalu.

“Kami masih mempelajari esensi yang disampaikan Masinton. Kami berusaha memisahkan substansi dengan konotasi pernyataan atau pilihan narasinya. Terkadang bumbu-bumbu pernyataan terdengar hiperbolis, namun tak jarang juga berisi nada gurau,” ujar Hendrawan di Jakarta, Jumat (22/1).

Hendrawan mengaku, pihaknya selalu mengingatkan seluruh anggota Fraksi PDIP di DPR agar tetap menjaga kesantunan dalam menyatakan pendapat terhadap mitra kerja, tak terkecuali Masinton Pasaribu.

“Kami selalu mengingatkan anggota untuk menjaga kesantunan politik. Memang gaya bicara Masinton terkesan gaya bicara seorang ‘striker’, padahal orangnya hangat,” ungkapnya.

Meski setiap anggota DPR hak menyatakan pendapatnya dilindungi hukum, namun Anggota Komisi II ini mengakui bahwa tidak sedikit pernyataan anggota dewan kerap menimbulkan polemik dan hal tersebut harus dikomunikasikan secara informal agar tidak berlanjut.

“Minggu depan kami harap dua pimpinan fraksi bertemu,” katanya

Dirinya telah berbicara dengan Masinton meski belum seluruhnya dibahas terkait surat keberatan Nasdem. Hendrawan meyakini hubungan koalisi dengan Nasdem tidak akan berkahir hanya karena kesalahpahaman.

“Tadi pagi saya sudah bicara sebentar, namun kami percaya hubungan baik PDIP dengan Nasdem tetap solid karena kami tahu niatan Masinton baik adanya. Tak ada hasrat sedikit pun untuk menciptakan keretakan atau kerenggangan. Kami sama-sama mengawal kepentingan publik,” jelas dia.

Artikel ini ditulis oleh: