Jeddah, Aktual.com – Nasib malang menimpa 26 jamaah asal Jakarta. Pasalnya para jamaah tersebut terlantar di Tanah Suci Mekah, Arab Saudi.

Staf Teknis Haji (STH) 1, Ahmad Dumyathi Bashori mengatakan bahwa pihaknya akan memastikan pihak-pihak penyelenggara travel memiliki izin atau tidak. Karena jika tidak memiliki izin, dikhawatirkan akan mengalami kesulitan.

“Ke depan yang perlu dipastikan adalah travelnya itu punya izin atau tidak. Kalau tidak punya izin kesulitan itu akan ada. Mau referensinya dari siapa kita harus tau travel itu punya izin atau tidak. Kalau tidak punya izin tidak punya kekuatan hukum,” katanya dikutip dari lamannya, Jumat (13/4).

“Maka pada akhirnya, pemerintah itu akan memastikan siapa yang memberangkatkan, travel apa, dia punya izin atau tidak, kalau tidak punya izin tidak ada jeratan yang pasti,” tambahnya.

Dikatakan Ahmad bahwa pihaknya saat ini tengah berupaya mengejar provider visa. “Maka yang bisa kami lakukan sekarang adalah kita kejar provider visanya, karena provider visanya itu punya jaminan keuangan di kementerian agama. Di sinipun dengan pihak di wilayah Saudi yang akan dikonfirmasi adalah pihak provider visanya juga. Karena provider visa di sini yang punya jaminan keuangan dua juta riyal di Kementerian Haji Kerajaan Arab Saudi.” paparnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid