Jakarta, Aktual.com — Petugas Polda Metro Jaya mencatat 4.320.974 kendaraan roda empat masuk wilayah Jakarta melalui ruas tol berdasarkan rekapitulasi Operasi Ketupat sejak 10 hingga 24 Juli 2015.
“Sementara itu, kendaraan yang keluar mencapai 2.779.872 unit,” kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Mohammad Iqbal di Jakarta, Sabtu (25/7).
Hasil rekapitulasi Operasi Ketupat Jaya 2015 juga menunjukkan terdapat 13.719 pengendara kena bukti pelanggaran (tilang) dan 8.202 pengendara mendapatkan teguran.
Petugas menyita barang bukti 5.008 surat izin mengemudi (SIM), 8.202 surat tanda nomor kendaraan (STNK), 46 truk, dua kendaraan roda empat, dan 97 sepeda motor.
Jumlah kendaraan yang melanggar sebanyak 13.719 kasus terdiri atas 221 bus, 996 mikrolet, 143 metromini, 453 taksi, 646 kendaraan barang, 1.547 mobil pribadi, dan 9.713 sepeda motor.
Petugas Polda Metro Jaya juga mendata 82 kasus kecelakaan lalu lintas menimbulkan enam orang tewas, 32 orang luka berat, dan 75 orang luka ringan dengan kerugian materi mencapai Rp117.400.000 yang melibatkan 80 sepeda motor, 28 mobil pribadi, empat angkutan barang, lima bus, dan tiga sepeda angin.
Iqbal mengungkapkan, data terkait dengan arus mudik dan balik lainnya, yakni 18.055 bus keberangkatan dengan 235.853 penumpang keberangkatan, 21.313 bus kedatangan (277.819 penumpang kedatangan) melalui 11 terminal.
Jumlah penumpang keberangkatan kereta api sebanyak 375.128 orang dan jumlah penumpang kedatangan mencapai 251.086 orang melalui enam stasiun.
Jumlah kendaraan keberangkatan melalui pelabuhan terdapat 4.037 unit, jumlah penumpang keberangkatan (24.343 orang), jumlah kendaraan kedatangan (2.358 unit), dan jumlah penumpang kedatangan (22.075 orang).
Sementara itu, jumlah penumpang keberangkatan melalui bandara sebanyak 375.784 orang dan jumlah penumpang kedatangan (224.711 orang).
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby