Palembang, Aktual.com – Sejumlah warga Palembang, Sumatera Selatan mengeluhkan kabut asap yang dinilai kondisinya menjadi yang terparah pada Senin ini dibanding selama periode kemarau tahun 2019.
Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Sumsel yang bersumber dari Satelit Lapan disebutkan jumlah titik panas pada Senin (14/10/2019) mencapai 732 titik, dengan titik panas terbanyak di Kabupaten Ogan Komering Ilir yang berjumlah 437 titik. Sementara sebelumnya, pada Jumat, total berjumlah 417 titik.
Amelia, warga Kelurahan Bukit Sangkal, Kecamatan Kalidoni, mengatakan dirinya terkejut ketika akan ke luar rumah sekitar pukul 06.30 WIB untuk mengantar anaknya ke sekolah mendapati kabut demikian pekat. Bahkan jarak pandang hanya 10 meter.
“Saya terkejut, kenapa gelap ini. Kemarin-kemarin ada kabut asap, tapi tidak separah hari ini,” kata dia.
Lantaran kondisi tersebut, ia menunda waktu keberangkatan ke sekolah karena sebelumnya pernah mendapatkan informasi dari pihak sekolah jika ada kabut asap maka jadwal masuk kelas diundur dari pukul 07.00 WIB menjadi pukul 08.00 WIB.
Keluhan atas kondisi ini juga diungkapkan Tina. Ia yang berprofesi sebagai guru senam di sebuah tempat kebugaran menilai kondisi kabut asap hari ini menjadi yang terparah.
Artikel ini ditulis oleh: