Langkat, Aktual.com- Sebanyak 48 rumah warga di Kecamatan Kuala dan Kecamatan Bahorok Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, diterjang angin puting beliung menyebabkan beberapa rumah yang mengalami rusak berat dan rusak sedang dan satu warga tewas.
“Kejadian angin puting beliung tersebut datang secara tiba-tiba disertai hujan deras dan petir,” kata Kepala Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah Irwan Syahri di Stabat, Minggu (10/7).
Rumah yang rusak tesebut 38 rumah di Kecamatan Kuala meliputi Desa Beruam dan Kelurahan Pekan Kuala sebanyak 38 rumah dimana rusak berat sebanyak 10 rumah dan rusak sedang sebanyak 28 rumah, katanya.
Sementara untuk Kecamatan Bahorok kediaman warga yang terkena angin puting beliung berada di Perkebunan Turangi sebanyak lima rumah mengalami rusak berat dan lima rumah mengalami rusak ringan, kejadian angin puting beliung itu dari Jumat-Sabtu (9-10/7) sekitar pukul 18.15 Wib.
Selain 48 rumah yang mengalami rusak saat kejadian angin puting beliung itu ada juga satu warga yang tewas, yaitu Indah Lestari Br Bangun (8) yang saat kejadian tewas tertimba pohon aren yang tumbang.
Instansinya juga sudah memberikan langsung batuan kepada para korban angin puting beliung ini berupa makanan cepat saji kepada para korban yang kini ditampung di kediaman keluarga mereka untuk menunggu rumah yang terkena bencana dapat diperbaiki.
Sementara itu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) Delia Pratiwi Sitepu begitu mengetahui adanya bencana angin puting beliung yang menerpa warga spontanitas memberikan bantuannya.
Bantuan spontanitas buat warga yang tertimpa bencana ini terutama ditujukan kepada masyarakat yang terisolir di Desa Beruam Kecamatan Kuala maupun di Kelurahan Pekan Kuala berupa beras 10 kilogram masing-masing untuk kepala keluarga, gula, minyak goeng, mie instan, uang Rp1 Juta.
“Bantuan yang diberikan ini wujud rasa keprihatinan begitu mengetahui ada warga yang terkena bencana,” katanya.
Dari data sementara yang ada warga yang terkena angin puting beliung itu terdiri dari Syamsidar, Sandi, Ahan, Suranta Ginting, Wagianto, Pulung Stepu, Hasanuddin, Ngatino, Bela Sitepu.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara