Jakarta, Aktual.com – Beredar sebuah video berdurasi satu menit sepuluh detik sebelum aksi bom bunuh diri mengguncang sebuah gedung saat peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kabul, Afganistan.
Dalam video pendek itu terlihat ledakan terjadi saat pembacaan ayat suci Al-quran berlangsung. Dari pengamatan Aktual.com, para jamaah langsung berhamburan keluar gedung untuk menyelamatkan diri.
Sedikitnya 50 orang tewas dan lebih dari 70 orang terluka parah akibat ledakan bom bunuh diri tersebut. Ratusan ulama dikabarkan hadir dalam acara saat ledakan terjadi.
“Pelaku bom bunuh diri meledakkannya di dalam gedung pertemuan besar tempat berkumpul ratusan ulama untuk memperingati lahirnya Nabi Muhammad,” kata Najib Danish, juru bicara Kementerian Dalam Negeri Afganistan seperti dikutip dari Aljazeera, Rabu (21/11).
Menurut pengajar studi agama, Mohammed Hanif yang mengikuti peringatan lahirnya Nabi Muhammad SAW di gedung pertemuan Uranus Wedding Palace, ledakan terjadi saat ayat-ayat Al-Quran baru saja berkumandang. Situasi pun jadi kacau.
“Lebih dari 60 atau 70 orang menjadi martir,” kata Hanif.
Ia melarikan diri keluar dari lokasi ledakan dan tidak terluka. “Tubuh mereka terbakar parah, semua orang di gedung berteriak minta bantuan,” ujar Hanif.
Sedikitnya 30 mobil ambulans dikerahkan untuk membawa korban yang terluka dan tewas. Lebih dari 40 orang terluka serius akibat bom bunuh diri yang kembali mengguncang Afganistan. Sehingga diperkirakan jumlah yang tewas akan bertambah.
Laporan : Fadlan Syiam Butho
Artikel ini ditulis oleh: