Polisi mengamankan seorang warga Papua yang akan melakukan demo menuntut kemerdekaan Papua di Jalan Kusumanegara, Yogyakarta, Jumat (15/7). Polisi berjaga mencegah aksi warga Papua yang berisi meneriakkan orasi yang berisi menuntut kemerdekaan Papua. AKTUAL/NELSON

Yogyakarta, Aktual.com- Polisi mengamankan tujuh mahasiswa yang mencoba menggelar aksi longmarch Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) pro kemerdekaan, di Asrama Kamasan Papua, Jalan Kusumanegara Yogyakarta, Jumat (15/7).

Berikut adalah identitas 7 mahasiswa yang dibawa ke Mapolda Yogyakarta tersebut:

Obeth Hisage, 22 tahun, kelahiran Wamena, mahasiswa STPMD Yogyakarta, beralamat di Asrama Kamasan I Jalan Kusumanegara Yogyakarta.

Demias Dabi, 21 tahun, asal Kimbim, mahasiswa Universitas Widya Mataram Yogyakarta, beralamat di Asrama Kamasan I Jalan Kusumanegara Yogyakarta

Ferdinan Tagi, 23 tahun, asal Dogimani, mahasiswa STIKES Wirahusada Yogyakarta, alamat Klebengan RT 02/16 Depok, Sleman.

Sofyan Hidayat, 28 tahun, asal Ternate, alamat Blok O, Yogyakarta.

Adius Kudligagal, 21 tahun, asal Humelama, mahasiswa Universitas Pembangunan Solo, alamat asal Humelama, Wamena Kota, Wawgana, Jayawijaya, Papua.

Terianus Aud, 22 tahun, asal Ilugawa, mahasiswa Universitas Slamet Riyadi, Solo, alamat asal Jalan SD Percobaan Wamena Kota, Wamena.

Beni Degei, 23 tahun, asal Nabire, mahasiswa APMD DIY, alamat Asrama Kamasan I Jalan Kusumanegara Yogyakarta.

Menjelang pukul 19.00 WIB, akses Jalan Kusumanegara didepan Asrama Kamasan Papua yang sejak pagi tertutup dikedua arah telah mulai dibuka lantaran kondisi yang perlahan kondusif. Satuan aparat pun tampak mulai meninggalkan lokasi insiden.

Artikel ini ditulis oleh:

Nelson Nafis