Jakarta, Aktual.com — Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) DKI mencatat 75 persen dari 7000 koperasi di sekolah tidak aktif. Skala tidak aktif dilihat dari banyaknya koperasi sekolah yang melakukan Rapat Anggota Tahunan (RAT).

‎”Ribuan koperasi sekolah itu kami temukan masih banyak yang jarang menggelar RAT, sehingga bisa digolongkan koperasi kurang aktif,” kata Irwandi, Kepala Dinas KUKMP DKI, Rabu (12/8).

Dari angka tersebut, kebanyakan  koperasi sekolah yang tidak aktif itu banyak terjadi pada sekolah di tingkat SD dan SMP. “‎Kalau tidak gelar RAT, berarti koperasi sekolah tidak aktif. Pada umumnya yang koperasi sekolahnya lebih aktif itu SMA,” tuturnya.

‎Untuk itu, Irwandi bertekad akan mengaktifkan kembali koperasi sekolah dengan melakukan pembinaan kepada pengurus serta anggota koperasi di setiap sekolah. Pembinaan tersebut dilakukan mulai dari sisi manajemen keuangan hingga Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada di dalamnya.

“Upaya kita akan terjun langsung melakukan pembinaan di koperasi-koperasi sekolah,” tandasnya‎.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid