Jakarta, Aktual.com – Tragedi kereta terburuk di India selama beberapa tahun belakangan, 91 orang tewas dan lebih dari 150 orang cedera setelah satu kereta ekspres tergelincir di Negara Bagian Uttar Pradesh, India Utara, Ahad pagi.

“Kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 03.30 waktu setempat di dekat Pukhrayan, dekat Kota Kecil Kanpur di Uttar Pradesh. Sebanyak 14 gerbong Indore-Patna Express keluar dari rel ketika sebagian besar penumpang sedang tidur,” kata seorang pejabat jawatan kereta.

Sementara 91 mayat sejauh ini telah dikeluarkan dari gerbong yang ringsek, orang yang cedera dibawa ke rumah sakit di Kanpur; kondisi banyak penumpang dikatakan serius, kata pejabat itu –yang tak ingin disebutkan jatidirinya.

Indore-Patna Express, satu-satunya kereta yang beroperasi setiap dua-pekan dari Negara Bagian Madhya Pradesh di India Tengah ke Ibu Kota Negara Bagian Bihar, Patna, sedang dalam perjalanan ke Patna ketika kecelakaan tersebut terjadi.

Stasiun televisi lokal menayangkan gambar gerbong yang ringsek saling tumpang-tindih di rel kereta, demikian laporan Xinhua, Ahad sore. Sementara itu petugas pertolongan sedang berusaha memotong jendela gerbong dengan menggunakan las-pemotong untuk petugas pertolongan bisa menyelamatkan penumpang yang terjebak, termasuk orang tua dan perempuan.

Beberapa laporan mengatakan dokter Angkatan Udara dan Angkatan Darat India telah dikerahkan untuk menenangkan dan mengobati penumpang yang cedera di lokasi kecelakaan, sementara bus swasta digunakan untuk membawa penumpang dan membantu mereka menyelesaikan perjalanan mereka.

Beberapa saksi mata mengatakan mereka terbangun karena mendengar suara keras dan terlempar. “Kami terbangun karena mendengar suara keras pagi ini. Udara sangat gelap dan suaranya memekakkan telinga. Untung, saya selamat,” kata Sunil Rai, seorang penumpang, sebagaimana dikutip media lokal.

ant

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby