Jakarta, Aktual.co — Terkait peran penting seorang ibu dalam perannya menghadapi seorang anak yang menghabiskan waktu selama 2-3 jam usai pulang sekolah. Sekarang, kami membahas peran ibu dalam memberikan pencerahan serta pendidikan anak-anaknya yang bersekolah di dalam asrama.
Menurut psikolog anak, Efni Indiranie, M.Psi dari Fakultas Psikologi Universitas Kristen Maranatha, hasil riset menyimpulkan bahwa orang tua wajib menerapkan pendidikan ‘touch’ kepada anaknya sebanyak delapan kali sehari. Ini bermanfaat dalam mengembangkan kecerdasan anak.
“Begitu pun dengan orangtua yang hanya bertemu dengan anaknya hanya weekend saja. Gunakanlah waktu tersebut untuk sang ibu mendengarkan keluh kesahnya selama ia di asrama” jelasnya dalam sebuah acara, di Jalan Sudirman, Jakarta, Kamis (11/12).
Selain itu, lanjutnya, janganlah seorang ibu menerapkan nada bicara tinggi terhadap anak-anaknya. Pengaruhnya berdampak negatif terhadap anak yang tumbuh kembang, apalagi selama seminggu berjauhan dari orangtuanya.
Seharusnya, gaya bicara orang tua harus lemah lembut, agar dengan mudah masuk ke dalam memori anak. Disarankan, menggunakan waktu seefektif mungkin dalam menjalin kebersamaan bersama anak.
Artikel ini ditulis oleh:

















