Jakarta, Aktual.co — Sekelompok kuda nil menyerbu sebuah desa di Tanzania Utara, untuk mencari ladang rumput. Hewan mamalia terbesar ketiga ini membuat warga panik, apalagi kedatangan kuda nil ini terjadi pada malam hari. 
“Saya sedang tidur ketika saya mendengar suara berisik dari rumah tetangga, dan banyak orang berteriak minta tolong,” tutur Ombeni Monjoli, warga Desa Nangara Ziwani, Kamis (Kamis (4/12).
Ia mengatakan, warga desa langsung keluar mendapati suara berisik dan berusaha mengusir kuda nil itu ke danau. Saat diusir itu, salah satu kuda nil lepas dari gerombolannya dan ditemukan di dalam lubang pembuangan kotoran yang sudah tak dipakai.
“Warga desa berhasil menemukan kembali kuda nil yang tercebur tersebut dan melepaskannya ke danau,” katanya. 
Disampaikan Monjoli, lubang tempat kuda nil terjatuh ini merupakan lubang pembuangan kotoran sapi. Namun lubang tersebut kemudian tidak dipakai oleh pemiliknya sehingga ditumbuhi banyak rumput. 
Elisande Kianda, petugas lingkungan hidup setempat mengatakan, kuda nil tersebut mengakibatkan kehebohan besar. Sebagian warga berlarian dari rumah, sebab kuda nil adalah hewan liar yang tidak bersosialisasi.
“Kuda nil adalah salah satu hewan air berbadan besar yang biasanya meninggalkan Danau Babati pada malam hari. Hewan tersebut berkeliaran ke pertanian di dekat danau itu untuk makan rumput dan kadangkala jagung,” jelasnya.
Perubahan iklim dan kegiatan manusia di sepanjang pinggir danau, lanjutnya, menjadi penyebab utama kuda nil mendatangi rumah warga sebab ladang rumput mereka telah musnah.

Artikel ini ditulis oleh: