Jakarta, Aktual.co — Puluhan orang berkumpul di sebuah di taman tahrir  Kairo untuk mengecamkeputusan pengadilan Mesir yang mencabut tuduhan pembunuhan terhadap presiden yang digulingkan Husni Mubarak (29/11).

Pengadilan itu juga membebaskan tujuh komandan keamanan Mubarak atas kematian sekitar 800 orang dalam satu pemberontakan yang menggulingkan Muabarak awal tahun 2011.

Para pemrotes berkumpul di pintu masuk Taman Tahrir Kairo, pusat pemberontakan anti-Muabarak, dengan meneriakkan “Rakyat menuntut penggulingan pemerintah.” Taman itu ditutup oleh militer, yang dikerahkan Jumat untuk mengantisipasi aksi unjuk rasa oposisi Islam.

Keputusan Sabtu itu disambut dengan sukacita oleh para pendukung Mubarak, yang mengatakan dalam kekuasaan tiga dasa warsanya rakyat Mesir sejatera dan negara stabil.

Artikel ini ditulis oleh: