Jakarta, Aktual.co — Media Massa di Tiongkok mempertanyakan masalah Hak Asasi Manusia di Amerika Serikat, terkait kerusuhan yang terjadi di kota Ferguson.
Massa berunjuk rasa di beberapa kota di AS, memprotes keputusan dewan juri  pada Senin (24/11), yang membebaskan seorang polisi kulit putih, Darren Wilson atas penembakan terhadap remaja kulit hitam, Michael Brown.
“Sebagai pengingat untuk Paman Sam (AS), bahwa ada banyak pelanggaran HAM di tanah sendiri, dan harus memperbaiki masalah (negara) sendiri sebelum mengkritik negara lain,” komentar sebuah artikel di kantor berita Xinhua, seperti yang dikutip dari BBC News.
AS dan Tiongkok kerap saling tuduh terkait masalah HAM. AS sering mengkritik catatan HAM di Tiongkok, sementara Tiongkok menyebut AS memberikan penetapan sendiri terhadap masalah HAM.

Artikel ini ditulis oleh: