Jakarta, Aktual.co — Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) Irman Gusman mengajak pebisnis Korea Selatan untuk meningkatkan investasi di Indonesia.
Irman menyampaikan ajakan itu ketika berpidato di hadapan seribu “Chief Executive Officer” (CEO) dan manajer di Seoul, Korea Selatan (Korsel), Rabu (19/11).
Saat ini, kata Irman, Korsel menempati peringkat ketiga investasi di Indonesia setelah Jepang dan Singapura.
“Dengan kekuatan ekonomi Korea Selatan yang terus meningkat pesat, tidak mustahil Korea Selatan akan menduduki peringkat teratas investasi di Indonesia,” kata diadalam acara bertema “Indonesia-Korea Today for a Better Tomorrow”.
Irman mengemukakan konsep pembangunan ekonomi yang diimplementasikan dalam kebijakan pemerintah selama ini, yakni percepatan pembangunan berbagai koridor ekonomi yang meliputi Sumatera, Kalimantan, Jawa, Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara, Papua, dan Maluku.
Beberapa sektor terbuka untuk investasi seperti pertanian, pertambangan, energi, industri, kelautan, pariwisata, dan telekomunikasi.
Dia menekankan kebijakan pembangunan Presiden Joko Widodo seperti penyediaan lingkungan yang sehat bagi masyarakat, tata kelola demokratis, pembangunan pedesaan, penegakan hukum, perbaikan kualitas hidup, pemberdayaan sektor-sektor domestik, pembangunan karakter dan reformasi sosial.
Semua itu, kata Irman, dimaksudkan untuk menciptakan Indonesia yang lebih baik, lebih aman, dan lebih ramah bagi investasi.
Irman meminta para pebisnis Korsel membangun kerja sama teknologi yang sehat di antara kedua negara.
Dia juga minta pebinis Korsel melakukan transfer teknologi kepada industri-industri di Indonesia, karena keahlian sumber daya manusia Indonesia yang makin maju justru menjamin kelangsungan hidup industri-industri tersebut.
“Tentu saja akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia, dan pada gilirannya secara jangka panjang juga akan meningkatkan daya beli pasar yang besar bagi hasil industri Korea Selatan,” kata dia.
Artikel ini ditulis oleh:

















