Jakarta, Aktual.co — Belasan Kampus yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Indonesia (AMI) diantaranya, ISTN, UP, UI, Unas, Trisakti, Posgoro, IISIP, Universitas Sahid, UIN, Gunadarma dan lain-lain, menggelar aksi di depan Kampus IISIP Jakarta untuk menolak secara tegas kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), dini hari ini, Selasa (18/11).

“Kami (AMI) secara tegas menolak kenaikan harga BBM bersubsidi yang dilakukan Pemerintah Jokowi-JK,” kata Kordinator Aksi Tintus Formancius di depan kampus IISIP Jakarta, Selasa (18/11).

Menurut Tintus, kenaikan tersebut membebani masyarakat dari segi ekonomi, sehingga harus mengeluarkan pengeluaran yang lebih demi memenuhi kebutuhan hidup.

“Sangat membebani masyarakat, untuk itu secara tegas kita menolak kenaikan harga BBM bersubsidi,” ungkapnya.

Ia menegaskan, akan menggelar aksi lanjutan yang lebih besar pada hari kamis dan Jumat pekan ini. Selain itu, akan menemui DPR RI untuk melakukan hak prerogatif rakyat menolak kenaikan harga BBM bersubsidi.

“Jika harga BBM Bersubsidi tetap dinaikan, kita (AMI) akan melakukan aksi lanjutan yang lebih besar pada hari kamis dan jumat, serta mendatangi DPR untuk melakukan hak progatif rakyat menolak secara tegas kenaikan harga BBM Bersubsidi,” tegasnya.

Sebelumnya, 15 kampus yang tergabung dalam AMI, telah mengadakan konsolidasi aksi bersama untuk menuntut kenaikan harga BBM di IISIP Jakarta pada sore tadi.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka