Jakarta, Aktual.co — Sekretaris Jenderal Pengurus Besar (PB) Wushu Indonesia, Iwan Kwok mengungkapkan, pihaknya masih kesulitan untuk berlatih. Hal ini dilakukan jelang perhelatan SEA Games 2015 Singapura.
“Bisa dibilang saat ini kami belum memiliki tempat berlatih di Jakarta, kami harus menyewa hall di pintu 8 Gelora Bung Karno (GBK),” katanya di Jakarta, Senin (10/11).
Iwan menjelaskan, konsekuensi dari menyewa hall di GBK adalah, pihaknya harus bergantian jadwal dengan cabang olahraga lainnya, sehingga membuat jadwal latihan atlet wushu juga terganggu.
“Selain mengganggu jadwal latihan, sistem sewa tempat di GBK ini juga membuat kami kesulitan menyimpan alat-alat latihan dan panggung milik PB wushu,” ujarnya.
Dia menuturkan selama ini wushu baru memiliki pusat latihan di Medan, dan tempat tersebut bukan milik pemerintah, namun aset pengurus sehingga ke depannya diharapkan pemerintah dapat menyediakan tempat pelatnas.
“Dana yang diberikan pemerintah kepada PB wushu kurang sehingga tidak mungkin untuk membangun tempat latihan sendiri,” katanya lagi.
Menurut dia, hall di pintu 8 GBK terbilang kecil, selain itu sistem sewa per jam yang dikenakan oleh pihak GBK sedikit banyaknya juga mempengaruhi rutinitas latihan bagi para atlet wushu.
“GBK merupakan tempat latihan yang strategis sehingga diharapkan bisa memprioritaskan cabang olahraga mana yang membutuhkan tempat latihan, apalagi cabang yang tempat latihannya berada di luar Jakarta,” tambahnya.
Artikel ini ditulis oleh: