Jakarta, Aktual.co —Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto mengatakan bahwa dua anggota Polres Pelabuhan Tanjung Priok Brigadi Kepala (Bripka) Irwandi Malik dan Brigadir Polisi Triono yang tewas ditabrak kereta api Bahari mendapatkan kenaikan satu pangkat.
“Kami berikan penghargaan karena korban gugur saat menjalankan tugas,” katanya kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Kamis (23/10).
Rikwanto mengatakan bahwa Irwandi mendapatkan kenaikan pangkat menjadi Aipda dan Triono menjadi Brigadir Kepala.
Rikwanto menjelaskan Kedua korban bersama dua anggota lainnya, yakni Iptu Martua Malau dan Briptu Hadi Santoso bertugas mengembangkan kasus penggelapan kontainer berisi 20 ton kacang tanah.
Keempat polisi itu membawa tersangka Nana Mulyana, Wartono, H Ridad, Momon Rukmana dan Rosi guna mengembangkan kasus itu ke Cirebon, Jawa Barat, dan Tegal, Jawa Tengah.
Namun saat menuju Cirebon, kendaraan mobil APV yang ditumpangi anggota dan tersangka itu ditabrak kereta api di Desa Suci Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, Rabu (22/10) sekitar pukul 14.30 WIB.
Selain menghilangkan nyawa dua anggota kepolisian, kejadian naas itu juga menewaskan Nana dan Wartono.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid