Jakarta, Aktual.co — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kota Pangkalpinang, mengimbau nelayan Bangka Belitung untuk mewaspadai potensi ombak tinggi di perairan setempat, Minggu (19/10).
“Ketinggian ombak laut di perairan Babel diprakirakan akan mencapai tiga meter atau lebih tinggi dari hari-hari sebelumnya yang hanya satu hingga 2,5 meter,” kata staf koordinator Unit Analisis Kantor BMKG Pangkalpinang, Evi Diana Prihatiningsih di Pangkalpinang, Sabtu (18/10).
Pihaknya juga mengimbau nelayan agar mewaspadai tinggi gelombang yang bisa berubah sewaktu-waktu, akibat pertumbuhan awan hujan di daerah tersebut.
“Dengan keadaan cuaca yang kurang bersahabat seperti saat ini kita memperingatkan agar nelayan terutama nelayan tradisional yang menggunakan perahu kecil untuk tidak melaut hingga kondisi kembali normal,” ujarnya.
Ketinggian ombak yang dapat membahayakan keselamatan itu diprakirakan berpeluang terjadi di Selat Karimata dengan kecepatan angin hingga 40 kilometer per jam.
Ia juga menyebut ketinggian ombak laut di perairan Babel lainnya yaitu Selatan Bangka, Selat Gelasa dan Utara Bangka yang mencapai 2,5 meter dengan kecepatan angin berkisar antara 15 hingga 38 kilometer per jam.
“Sementara ketinggian gelombang di Selat Bangka diprakirakan mencapai 1,5 meter dengan kecepatan angin mencapai 30 kilometer per jam,” ujarnya menambahkan.
Sementara itu, menurut Evi, peluang hujan berpotensi terjadi hampir di seluruh wilayah Babel.
“Hanya satu dari tujuh kabupaten kota di Babel yang tidak berpotensi hujan yakni di Kabupaten Bangka Selatan,” ujarnya.
Ia mengatakan, beberapa wilayah yang diperkirakan akan turun hujan adalah di Kabupaten Bangka Barat, Belitung, Bangka Tengah, Belitung Timur, dan Kabupaten Bangka serta Kota Pangkalpinang.
Artikel ini ditulis oleh:
