Jakarta, Aktual.com — Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Tengah meringkus tiga komplotan perampok truk yang kerap menyamar sebagai polisi. Aksi terakhir komplotan ini dilakukan di daerah Kabupaten Kendal.
“Para pelaku ini sudah beraksi lintas provinsi,” kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Tengah Komisaris Besar Gagas Nugraha di Semarang, Rabu (24/6).
Sebelumnya, komplotan ini juga beraksi di wilayah Jawa Barat dan Yogyakarta. Menurut dia, dalam aksinya komplotan ini mengincar truk pengangkut milik toko modern Alfamart.
“Selain mengangkut barang, truk ini juga membawa uang setoran penjualan di dalam brankas,” katanya.
Modus yang dilakukan para komplotan itu, mencegat oleh salah satu anggota yang memakai atribut polisi. Pelaku tersebut kemudian meminta sopir turun untuk menghadap komandan yang sudah menunggu di sebuah mobil tidak jauh dari tempat penghentian.
“Jadi ada anggota komplotan ini yang berpura-pura sebagai komandan,” katanya.
Saat diminta masuk ke dalam mobil, lanjut dia, sopir truk langsung dibekap dan diikat. Sopir truk tersebut selanjutnya dibuang di tepi jalan.
Ketiga pelaku yang diamankan itu masing-masing Kukuh Wicaksono 41 tahun, warga Karawang, Suharja 41 tahun, warga Cirebon, dan Tawad Suhardi 44 tahun, warga Cilincing, Jakarta Utara.
Bersama dengan pelaku, polisi mengamankan sejumlah barang bukti seperti seragam polisi, brankas yang sudah dibuka paksa, telepon seluler, uang, sebuah mobil dan linggis.
Dari pengakuan tersangka, dua brankas yang dijarah dalam aksinya di Kendal tersebut masing-masing berisi sekitar Rp90 juta. Atas perbuatannya, ketiga tersangka dijerat dengan pasar 365 KUHP tentang pencurian.
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu