Jakarta, Aktual.com – Politisi PDIP Pramono Anung diisukan masuk dalam jajaran kabinet kerja, terkait isu porombakan menteri yang semakin berhembus kencang.
Hal ini didasarkan kinerja beberapa menteri yang dinilai tak sesuai dengan harapan rakyat, diantaranya Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto, Menteri BUMN Rini Soemarno dan Kepala Staf Kepresidenan Luhut Panjaitan.
Isu perombakan kabinet ini juga diperkuat oleh pernyataan beberapa kader PDIP yang menilai kinerja Andi dan Rini tak mengimplementasikan Nawacita (Baca: Masinton Sebut Tiga Menteri Ini Wajib Direshuffle).
Terpisah, mantan Sekjen PDIP Pramono Anung sebelumnya mengatakan bahwa pemerintahan mengalami kendala di sektor sosial politik dan ekonomi.
Menurutnya, banyak hal yang saat ini belum seperti harapan, bahwa presiden dan wakil presiden sudah bekerja keras memotong birokrasi pemerintahan (Baca: Pramono: Reshuffle Kewenangan Presiden).
“Sekarang ini tidak bisa dipungkiri kalau kita lihat di beberapa sektor mengalami kendala baik itu secara sosial politik ekonomi hal itu nampak. Yang selama ini menjadi hambatan membuka iklim investasi dan juga iklim dunia usaha, itu orang sudah memberikan apresiasi tetapi ada beberapa hal belum berjalan secara baik maka dengan demikian apakah itu akan dilakukan tentunya presiden yang tahu,” kata Pramono.
Selain itu, PDIP juga mengaku sudah menyiapkan nama-nama pengganti menteri yang nantinya akan direshuffle oleh Jokowi (Baca: PDIP Akui Sudah Siapkan Kader Pengganti Menteri yang Direshuffle) .
“Ibu Ketum (Megawati Soekarnoputri) sudah siapkan kader. Saya tegaskan Ibu Ketum sudah sangat siap dengan nama-nama dan untuk posisi-posisi sesuai bidangnya dan potensi dari kader PDIP,” kata Ketua DPP PDI Perjuangan Rokhmin Dahuri.
Reshuffle kabarnya akan dilakukan dalam waktu dekat. Hal ini menyusul sudah diterimanya laporan kinerja seluruh menteri dan spekulasi yang berkembang di tingkat elit politik soal kinerja menteri (Baca: Mendesak, Mungkinkah Reshuffle Kabinet Dipercepat?).
Artikel ini ditulis oleh: