Jakarta, Aktual.com — Pasangan petenis dunia, Grigor Dimitrov dan Maria Sharapova membukukan kemenangan back-to-back di Turnamen Wimbledon.
Dimitrov mengalahkan Steve Johnson 7 -6 (10-8) 6-2 7-6 (7-2) pada Rabu kemarin, dimana suhu sangat panas naik hingga 36 derajat Celcius (97 Fahrenheit). Ini mengalahkan rekor turnamen sebelumnya, dimana suhu udara hanya mencapai 34.6 derajat C (94F) pada tahun 1976 silam.
Dimitrov mengamankan dua poin di set pertama tiebreak melawan Petenis Amerika dan set ketiga, 4-5.
“Pada beberapa pertandingan, saya merasa bahwa permainan saya semakin baik,” ujar petenis asal Bulgaria berperingkat 11 tersebut.
Menjelang pertemuan dengan petenis Prancis, Richard Gasquet – Dimitrov mengatakan, bahwa dirinya yakin menang, karena didukung serta keberhasilannya sepanjang event tenis dilangsungkan, selama setahun yang lalu.
Namun, ia belum sepenuhnya puas dengan prestasinya untuk musim ini. Dan, ia mengakui akan melewati masa-masa sulit bersama pelatihnya, Roger Rasheed.
“Wimbledon adalah turnamen yang sangat khusus, dan bagi saya itu adalah salah satu laga terbaik. Saya telah di sini cukup beberapa hari mendatang. Jadi saya mulai terbiasa dengan rumput yang cukup bagus,” katanya lagi.
Dimitrov secara terbuka kepada media setempat, mengakui bahwa kekasihnya, Sharapova, lima kali juara grand slam, sering memberikan saran kepadanya.
Untuk diketahui, Sharapova menang mudah atas petenis kualifikasi asal Belanda Richel Hogenkamp, dengan skor 6-3 6-1.
“Saya pikir kami cukup profesional dengan apa yang kami lakukan,” timpal Sharapova.
“Kami mencoba untuk memisahkan pertandingan dengan kehidupan kami. Dan, pergi untuk bisnis serta karier kami. Dan, juga kami menghormati satu sama lain.”
Artikel ini ditulis oleh: