Jakarta, Aktual.com – Wakil Ketua Umum DPP PAN, Hanafi Rais mengatakan partainya akan menyambut bila pemerintah mengajak bicara tentang kabinet kerja Presiden Jokowi-JK.

Hal itu menanggapi adanya kabar partai ‘matahari putih’ itu ditawari kursi menteri dalam kabinet.

“Apapun kata presiden, selama kita pertimbangkan baik untuk politik terkonsolidasi, saya kira kalau diajak bicara kita akan menyambut pembicaraan itu,” kata Hanafi, di Komplek Parlemen, Senayan, Jumat (3/7).

“Kita berposisi tidak dalam rangka meminta, kita menunggu apa-apa kebutuhan negara. Selama itu untuk kepentingan bangsa kebaikan ekonomi kita,” tambah dia.

Diakui Wakil Ketua Komisi I DPR RI itu, saat ini merupakan momentum yang tepat bagi presiden untuk melakukan perbaikan konsolidasi politik. Termasuk, apakah akan menambah menteri dari partai politik pendukung ataupun tidak.

“Saya melihat pak presiden memang perlu konsolidasi politik di tengah-tengah ekonomi yang sedang tidak pasti. Kalau terkonsolidasi bisa menjadi sinyal bagi pasar, minimal ekonomi domestik kita. Ada arahan yang jelas, keputusan yang bisa disepakati,” tandasnya.

Berdasarkan dari informasi yang dihimpun, nama mantan wakil ketua umum DPP PAN, Drajat Wibowo digadang-gadang masuk dalam bursa menteri saat reshuffle kabinet nanti.

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang