Jakarta, Aktual.co — Sebanyak 159 titik tanah yang tersebar di DKI Jakarta rencananya oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan dibebaskan.
Kepala Dinas Pertamanan DKI Jakarta Nandar Sunandar menyatakan pihaknya memang ‘kebagian’ anggaran besar untuk pembebasan tanah dalam APBD 2015.
“Ada sekitar 159 titik yang ingin dibebaskan. Tapi sampai sat ini terus berjalan surat permohonan dari masyarakat,” kata Nandar, Rabu (23/4).
Soal anggaran tanah yang sempat disorot Kemendagri hingga terpaksa dipangkas, Nandar tak ambil pusing. Menurutnya dampak dari pemotongan anggaran dari Kemendagri akan disiasati.
“Kan gelondongan jadi itu hanya nanti kuantitasnya aja mungkin (yang berkurang) dari 3,1 menjadi 2,3 triliun, berarti ada 800 miliar yang disesuaikan,” ungkapnya.
Justru dengan pemotongan tersebut, Nandar berharap jumlah pembelian tanah dapat disesuaikan dengan anggaran yang ada.”Sehingga silpanya tidak terlalu besar,” cetusnya.
Dari 159 titik target Dinas Pertamanan, mayoritas lokasi tanah ada di daerah Jakarta Timur mencapai 28%. Angka tersebut juga telah disesuaikan dengan luas wilayah dimana Jaktim menjadi wilayah terluas di DKI.”Lalu utara, barat, selatan, dan pusat paling kecil,” tandasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid