Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengucapkan sumpah jabatan saat dilantik oleh Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (8/7). Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menggantikan Panglima TNI sebelumnya Jenderal TNI Moeldoko yang memasuki masa pensiun. ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma/ed/pd/15

Jakarta, Aktual.com – Sebanyak 1664 prajurit dari Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL), serta Angkatan Udara (AU), akan menjadi saksi penobatan Panglima TNI yang baru.

Selain itu, beberapa alat utama sistem perhanan (alutsista) milik ketiga matra juga akan dipamerkan dalam upacara tersebut.

Empat unit tank Scorpion milik AD, empat unit kendaraan taktis (rantis) Anoa,serta empat unit tank amfibi BMB kepunyaan Marinir. Lalu dua unit RM 70 Grand milik Marinir, dua unit LVT-7 kepunyaan Marinir.

Tak hanya itu, alutsista terbaru AU, dua unit pertahanan udara (hanud) Orlikon milik Paskhas, serta tiga unit helikopter dari AD, AL, dan AU juga turut disertakan dalam gelar persenjataan korps militer.

Seperti diketahui, Jenderal TNI Gatot Nurmantyo resmi menjabat Panglima TNI untuk menggantikan Jenderal TNI Moeldoko yang memasuki masa pensiun dalam upacara serah terima jabatan (Sertijab) Panglima TNI di Lapangan Plaza Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (14/7).

Berdasarkan Keppres Nomor 49/TNI/2015, Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi menunjuk Jenderal Gatot Nurmantyo sebagai Panglima TNI. Presiden pun telah melantik Jenderal TNI Gatot Nurmantyo sebagai Panglima TNI.

Artikel ini ditulis oleh: