Jakarta, Aktual.com — Tercatat tiga orang mengalami luka tembak dalam kerusuhan yang terjadi di Karubaga, ibukota Kabupaten Tolikara, Jumat pagi (17/7) sekitar pukul 07.00 WIT.
Kapolres Tolikara AKBP Suroso mengakui, ketiga korban kasus penembakan saat ini sudah dievakuasi ke Jayapura.
Namun hingga kini polisi belum mengetahui dengan pasti identitas ketiga korban akibat langsung diamankan kelompoknya.
“Selain itu tercatat delapan orang mengalami luka-luka,” kata Kapolres Tolikara AKBP Suroso, Jumat (17/7).
Dikatakan, kerusuhan di Karubaga itu terjadi sekitar pukul 07.00 WIT saat umat muslim sedang melaksanakan sholat Idul Ied di mesjid yang ada dikawasan tersebut.
Namun tiba-tiba diserang sekelompok massa sehingga jemaah melarikan diri dan tak lama kemudian mesjid tersebut dibakar.
Selain itu sekelompok warga juga membakar kios atau warung kecil yang ada di Karubaga,kata Akbp Suroso seraya menambahkan, tercatat 70 kios yang dibakar.
Ketika ditanya apakah kasus tersebut dampak dari surat edaran yang beredar dimasyarakat, Kapolres Tolikara mengaku hal itu belum bisa dipastikan karena pihaknya sudah berulang kali melakukan pertemuan.
Dari hasil pertemuan kelompok itu berjanji tidak akan melakukan hal hal yang melanggar hukum namun ternyata terjadi kasus Jumat pagi, kata Kapolres Tolikara.
Menurutnya, saat ini situasi kamtibmas sudah mulai kondusif namun aparat keamanan terus berjaga-jaga.
“Polisi juga belum bisa menggamankan para pelaku pembakaran karena situasi yang belum memungkinkan,” tambah Akbp Suroso.
Artikel ini ditulis oleh: