Jakarta, Aktual.co — Bus Transjakarta pada hari (22/4) dan Kamis (23/4) besok bakal mengalami perubahan rute. Hal itu menyusul penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika ke-60 yang memasuki acara puncak.
Rute perjalanan bus Transjakarta yang berubah yaitu Koridor 1 (Blok M-Kota), Koridor II (Pulo Gadung-Harmoni), dan Koridor IX (Pinang Ranti-Pluit).
“Perubahan rute layanan Transjakarta berlaku pada pukul 06.00-09.00, pukul 16.00-18.00, dan pukul 19.00-22.00,” ujar Kepala Humas PT Transjakarta Sri Ulina, Rabu (22/4).
Koridor 1 (Blok M-Kota) kata Sri bakal menjadi koridor yang mengalami keterlambatan paling signifikan. Sebab, sistem buka tutup jalur akan dilakukan secara situasional oleh Ditlantas dan Dishubtrans pada jam-jam tersebut, selain rute koridor 1 menjadi akses jalan yang sering dilewati para delegasi KAA.
“Kemudian di Koridor II (Pulo Gadung-Harmoni) pukul 16.00-22.00 dilakukan pengalihan dengan rute dari Harmoni-(belok kiri)-Pecenongan-Juanda-Pasar Baru-Pejambon-Lapangan Banteng-Merdeka Timur-Patung Pak Tani-masuk halte Kwitang dan seterusnya menuju Pulo Gadung,” ungkap Sri.
Sementara itu, koridor IX juga mengalami pengalihan rute, dari Pinang Ranti menuju Pluit melalui (masuk) Gerbang Tol Cawang dan keluar di Gerbang Tol Slipi. Dengan demikian banyak halte yang tidak dilayani arah ke Grogol/Pluit. Hal tersebut mulai dari Halte Cikoko Stasiun Cawang, Tebet BPKM, Pancoran Tugu, Pancoran Barat, Tegal Parang, Kuningan Barat, Halte Gatsu Jamsostek, Gatsu LIPI, Semanggi, Senayan JCC ,dan halte Slipi Petamburan.
Sebaliknya, dari Pluit menuju Pinang Ranti, bus Transjakarta akan melalui Gerbang Tol Slipi dan keluar di Gerbang Tol Pancoran. Halte yang tidak dilayani untuk arah Pinang Ranti/PGC yaitu halte Slipi Petamburan, Senayan JCC, Semanggi, Gatsu LIPI, halte Gatsu Jamsostek, Kuningan Barat, Tegal Parang, dan halte Pancoran Barat. Dengan demikian, penumpang tidak bisa transit di halte kuningan barat.
“Terkait hal itu, PT Transjakarta akan melakukan tahapan perubahan operasional. Di antaranya adalah layanan penjualan tiket di halte akan mengalami buka tutup untuk mengurangi risiko penumpang yang tertahan di dalam bus karena imbas buka tutup jalur di tengah perjalanan,” demikian Sri.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid