Jakarta, Aktual.com — Pada perdagangan pagi ini, NH Korindo Securities Indonesia memperkirakan laju nilai tukar Rupiah akan berada di atas level resisten 13.454 yakni Rp 13.455-13.438 (kurs tengah BI).

“Dengan rebound nya Rupiah, kami harapkan dapat menjadi momentum bagi Rupiah untuk dapat kembali menemukan tren kenaikannya meski tipis,” ujar Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada di Jakarta, Kamis (30/7).

Dikemukakan Reza, penguatan Rupiah ini juga turut didukung dengan sempat melemahnya US$ jelang pertemuan FOMC. Pelaku pasar melihat kemungkinan The Fed menaikan suku bunganya di September masih belum jelas seiring belum sepenuhnya membaik kondisi ekonomi AS.

Tidak hanya itu, ujar dia, lelang Sukuk yang cukup banyak diminati turut memberikan sentimen positif pada Rupiah.

“Kondisi penguatan Rupiah ini mampu melampaui kekhawatiran kami akan masih berlanjutnya pelemahan,” paparnya.

Meski demikian, dapat diperhatikan hasil pertemuan FOMC terhadap pergerakan US$.

“Tetap antisipasi serta cermati setiap sentimen yang dirilis,” pungkasnya.

Artikel ini ditulis oleh: