Makasar, Aktual.com — Ketua Tanfidziyah Nahdlatul Ulama Sulsel Prof Iskandar Idy mengingatkan kepada kadernya untuk menjaga kekompakan menjelang Muktamar ke-33 NU di Jawa Timur.
“Kami sudah menyampaikan pada rombongan PCNU Se-Sulsel untuk tetap kompak dalam menyambut muktamar dan mengawal isu-isu strategis, misalnya penataaan organisasi serta kaderisasi ditubuh NU,” kata Iskandar di Makasar, Kamis (30/7).
Menurut dia, pesan yang disampaikan pada para peserta muktamarin dari Sulsel untuk menjadikan silaturrahim sebagai ruh pada muktamar ke-33 NU di Jombang, Jatim.
Sedangkan, Rais Syuriyah NU Sulsel Anregurutta Dr KH Muh Sanusi Baco mengimbau agar peserta muktamirin untuk tetap menjaga niat ikhlas untuk senantiasa membesarkan NU.
Dia mengatakan, melalui momentum muktamar ke-33 NU ini akan menjadi tolok ukur maju tidaknya NU lima tahun yang akan datang, karena itu diharapkan untuk tetap menjaga kekompakan.
Sementara itu, perwakilan yang mengikuti muktamar, terdiri dari para Rais Syuriyah dan Ketua Tanfidziyah PCNU Se-Sulsel dan 125 orang peserta peninjau.
“Muktamar merupakan wadah silaturrahim untuk berbagi pikiran dan pertimbangan untuk memajukan organisasi masyarakat ini,” katanya.
Pada muktamar NU yang ke-33 dipusatkan di Jombang, Jawa Timur akan dihadiri perwakilan dari seluruh provinsi dan kabupaten/kota.
Artikel ini ditulis oleh: