Jakarta, Aktual.com — Munculnya sosok Presiden RI Joko Widodo di tengah hiruk pikuk pembukaan Konferensi Parlemen Asia-Afrika di Gedung Parlemen Senayan, pada April 2015 lalu, mendapatkan sorotan tajam dari pewarta yang meliput.
Hal tersebut dipicu karena itu Presiden menggunakan mobil mewah keluaran Mercedes Benz tipe limosin, yang secara spesifik merupakan tipe Mobil Mercedes-Benz Limousine S600 Pullman Guard dan termasuk dalam salah satu dari 10 mobil termahal di dunia.
Namun, nyatanya hingga kini belum ada keterangan resmi terkait asal muasal mobil mewah tersebut. Entah, mobil itu merupakan fasilitas yang dibeli oleh negara atau mobil sewaan yang sengaja digunakan selama berlangsungnya acara Peringatan Konferensi Asia-Afrika ke-60.
Jika mobil tersebut sengaja dibeli oleh pemerintah, maka hal itu dinilai sangat miris di saat negara sedang dilanda krisis ekonomi dan musibah kekeringan di daerah yang berkepanjangan seperti saat ini. Justru, pemerintah dan pejabat lainnya tengah berbahagia di antara fasilitas negara yang nilainya tergolong sangat mewah.
Pastinya, mobil ini di beberapa negara merupakan tipe umum yang sering digunakan sebagai mobil resmi Kepresidenan, sehingga wajar jika jenis mobil ini masuk dalam ke dalam jejeran kelas ternama. Terlebih, produksi mobil keluaran Mercedes-Benz ini sangat terbatas untuk seluruh dunia yakni hanya 30 ribu unit.
Menariknya, mobil ini merupakan versi upgrade dari S600 standard yang harganya ditaksir mencapai sekitar Rp6 miliar. Adapun, salah satu kelebihan menarik yang dimiliki dari jenis mobil ini adalah berbagai fitur keamanan yang sangat canggih, seperti anti peluru salah satunya.
Berikut ini beberapa keunggulan dari mobil itu. Antara lain:
Pertama, kaca pintu sangat tebal dan dilapisi polikarbonat agar tahan peluru dan ledakan.
Kedua, daya tambahan untuk power window, jika ada serangan langsung dari jendela bisa terantisipasi dengan baik.
Ketiga, teknologi sistem monitoring pada bagian roda sehingga tekanan udara senantiasa terjaga.
Keempat, Ban Michelin PAX meskipun kempes tertembak peluru maupun terkena ranjau tetap bisa berjalan.
Kelima, sistem pemadam kebakaran yang bekerja secara otomatis. (Dari berbagai sumber)
Artikel ini ditulis oleh: