Jakarta, Aktual.co — Pada hari ini, Senin (20/4), dua Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yakni PT Kereta Api Indonesia (KAI) dan PT Angkasa Pura II (AP II) menjalin kerja sama kredit dengan empat bank besar dalam upaya merealisasikan kereta menuju bandara Soekarno-Hatta (Soetta).
Kerja sama tersebut diresmikan dengan penandatanganan dua perjanjian kredit (PK) dengan bank sindikasi yakni BRI, BNI, Bank Mandiri dan BCA. Pendanaan dari kerja sama ini akan digunakan untuk memulai pembangunan jalur ganda Kereta Api (KA) Bandara Soetta dari Stasiun Batu Ceper ke Stasiun Bandara Soetta sepanjang sekitar 12 km.
“Pembangunan jalur KA bandara ini, berperan dalam meningkatkan pelayanan moda transportasi KA. Khususnya dalam melayani angkutan penumpang dari Jakarta ke Bandara Soetta melalui Kota Tangerang, yang akan dioperasikan PT Railink perusahaan patungan antara PT KAI dan PT Angkasa Pura II,” kata Direktur Keuangan PT KAI Kurniadi Atmosasmito di Jakarta, Senin (20/4).
Menurutnya, perjanjian kredit ini merupakan salah satu bentuk komitmen KAI dalam menjalankan penugasan dari Pemerintah untuk membangun Kereta Bandara Soetta.
“Dengan adanya perjanjian kredit dengan Bank Sindikasi ini, diharapkan pembangunan prasarana dan saran KA Bandara Soetta dapat segera selesai sesuai target,” ujarnya.
Perlu diketahui, penandatangan dua Perjanjian Kredit (PK) ini meliputi PT KAI dengan Bank Sindikasi yang terdiri dari BRI, BCA, BNI dan Bank Mandiri senilai Rp1.449.096.152.000 atau 84% dari total biaya proyek pembangunan prasarana yang akan diberlakukan.
Perjanjian kedua antara PT Railink dengan Bank Sindikasi yang meliputi BRI, BCA, BNI dan Bank Mandiri senilai Rp612 miliar atau 85% dari total biaya pengadaan sarana KA Bandara Soetta. Railink sendiri merupakan perusahaan patungan antara KAI dan AP II.
Artikel ini ditulis oleh:
















