Jakarta, Aktual.com — Lembaga konsultan peringkat wisata “halal” pertama kalinya merilis ‘glossary’ (atau daftar kata-kata sulit, red) dunia, dimana menyediakan akses terminologi yang digunakan di “pasar wisata halal”.

“Mencakup fenomena perjalanan ‘halal’ sekarang menjadi fokus utama dari pertumbuhan di seluruh industri untuk kedua tujuan OKI dan non-OKI,” kata Fazal Bahardeen, CEO Crescentrating, sebuah peringkat perjalanan dan akreditasi konsultasi Halal, dilansir Emirates, pada Kamis (24/7) waktu setempat.

“Dengan peningkatan jumlah tujuan dan layanan untuk menarik minat wisatawan Muslim, ada kebutuhan untuk lebih memahami istilah yang digunakan untuk menggambarkan kebutuhan pasar dan praktek yang berkaitan dengan segmen tersebut.”

Konsultan itu mengungkapkan, berita tentang ‘glossary’, kepada media setempat pada Selasa lalu, dengan menyatakan telah mempromosikan penggunaan secara akurat dan konsisten dari istilah “pasar perjalanan Halal”.

Glossary tersebut mencatumkan lebih dari 150 istilah dan konsep yang telah divalidasi, dengan update reguler yang dibuat mengikuti sektor pasar internasional.

Selain itu, juga memberikan gambaran “perjalanan halal” dan nilai-nilai inti, masing-masing istilah telah didefinisikan dalam konteks gaya hidup serta traveling.

‘Glossary’, yang dibagi menjadi beberapa bagian untuk memudahkan navigasi menerbitkan, download E-book secara gratis, demikian sumber melaporkan,

Sedangkan istilah-istilah itu sangat penting untuk semua bisnis yang berhubungan dengan perjalanan yang bertujuan untuk mencari keuntungan dari pertumbuhan pasar seperti sektor pariwisata, instansi pemerintah, hotel, restoran, pertunjukan, bandara, penerbangan, kapal pesiar dan spa.

E-book ini juga mencakup konten ibadah yang digunakan untuk menggambarkan kebutuhan dan ibadah wisatawan Muslim.

Edisi pertama ‘glossary’ ini sekarang tersedia dalam bahasa Inggris dengan rencana untuk diterbitkan dalam bahasa lain di masa depan.

Sekedar informasi, penelitian yang dilakukan di 47 negara, menyebutkan, bahwa pengeluaran wisatawan Muslim tumbuh lebih cepat di pasar global. Dan, diperkirakan akan mencapai $ 192.000.000.000 per tahun pada tahun 2020 mendatang, naik dari $126.000.000.000 pada tahun 2011.

Di bulan Maret lalu, dua kota Muslim, Marrakech di Maroko dan Istanbul di Turki, telah diberi nama kota terbaik dunia oleh konsultan perjalanan, setelah mendapatkan dukungan dari wisatawan di seluruh dunia.

Artikel ini ditulis oleh: