Jakarta, Aktual.com – Panja Keselamatan, Keamanan, dan Kualitas Penerbangan bentukan Komisi V DPR RI diperpanjang pascainsiden jatuhnya pesawat Trigana Air IL 275.
Wakil Ketua Komisi V DPR RI Yudi Widiana Adia meminta Kemenhub membuat aturan khusus untuk keselamatan penerbangan di Papua mengingat kondisi alam Papua yang unik dan berbeda dari wilayah Indonesia yang lain.
Yudi menambahkan, tak hanya perlu aturan khusus, fasilitas navigasi penerbangan dan cuaca di Papua juga harus diperbaiki.
“Perlu dibuat aturan khusus untuk keselamatan penerbangan di Papua karena Kondisi Papua yang unik dan berbeda dengan wilayah IndonĂ©sia lainnya. Dan pengawasan SOP penerbangan juga harus diperketat,” ujar Yudi di Jakarta, Selasa (18/7).
Politisi PKS ini menuturkan, kondisi alam Papua yang berbukit dan cuaca yang kerap berubah membuat jalur penerbangan di Papua rawan kecelakaan.
“Tercatat sudah beberapa kali kecelakaan pesawat terjadi di kawasan Papua akibat perubahan cuaca ekstrem,” tuturnya
Selain aturan khusus, lanjutnya, fasilitas navigasi penerbangan khususnya di lokasi berbahaya perlu ditambah. Begitu juga dengan informasi cuaca. Peralatan BMKG di Papua harus dimutakhirkan agar bisa memberikan layanan cuaca yang akurat.
“Hal lain yang tak kalah penting adalah evaluasi SOP penerbangan di Papua. Minimal setiap tahun dilakukan evaluasi apakah perlu perbaikan atau seperti apa. Para pilot dan pihak regulator harus duduk bersama mengevaluasi SOP ini,”tandasnya
Artikel ini ditulis oleh: