Jakarta, Aktual.co — Partai Gerindra dan PKS Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, saat ini sedang mengintensifkan komunikasi politik untuk berkoalisi mengusung pasangan calon kepala daerah dalam Pilkada Desember 2015.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kota Mataram Gde Sudiartha di Mataram, Sabtu (18/4), mengatakan komunikasi koalisi yang dilakukan dengan PKS sudah semakin menemukan titik terang. “Kami tinggal menentukan bagaimana ‘win-win solution’ dengan PKS dalam memunculkan paket calon kepada daerah yang akan kami usung Desember nanti,” katanya.

Lalu bagaimana dengan paket “Aman” (H Ahyar Abduh dan H Mohan Roliskana) yang sudah “melamar” PKS. Sugiartha menyebutkan, hal itu silakan saja karena PKS juga membuka kesempatan bagi calon lainnya. “Akan tetapi dalam hal ini tentu ada konsekwensi terhadap aturan dasar rumah tangga (ADRT), dan komunikasi kami tetap berjalan,” katanya.

Pada prinsipnya, kata Sugiatha yang juga menjabat sebagai anggota DPRD Kota Mataram itu, Partai Gerindra Kota Mataram akan tetap melawan dan mengusung calon sendiri. Bahkan, sejauh ini pihaknya sudah menyiapkan beberapa kader internal partai yang akan diajukan menjadi calon kepala daerah baik itu untuk wali kota maupun wakil wali kota.

“Tetapi jika kesempatan menjadi calon wali kota kami dapatkan mengapa harus menjadi calon wakil wali kota,” ucapnya.

Menurut dia, sejak pembukaan penjaringan bakal calon kepala daerah oleh Partai Gerindra dibuka beberapa pekan lalu, Gerindra sudah berhasil mendapatkan dua paket pasangan kepala daerah. Namun, Sugiartha enggan menyebutkan nama dari dua paket yang disebutnya berasal dari eksternal partai dan saat ini sedang dilakukan penggodokan oleh tim penjaringan.

“Kami ini kan akan melawan, jadi namanya masih kami rahasiakan. Kalau koalisi sudah pasti, barulah nama calon itu pasti akan kami munculkan,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh: