Jakarta, Aktual.com — Presiden Joko Widodo, membuka Munas Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Selasa (25/8).
Dalam pembukaan yang berlangsung pada pukul 10.00 WIB tersebut, Jokowi didampingi Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Gubernur Jawa Timur Soekarwo dan Tri Risma Harini.
Dalam sambutanya, Jokowi mengibaratkan muara yang jadi pertemuan dua aliran sungai besar, yang selama ini airnya menghidupi umat, yakni Islam Nusantara (NU) dan Islam Berkemajuan (Muhammadiyah).
Oleh sebab itu, Jokowi berharap agar MUI bisa menjadi naungan umat Islam yang majemuk, baik yang bergabung dalam ormas Islam ataupun tidak. Diharapkan juga, MUI pelopor reformasi diri.
“MUI diharapkan menjadi tenda besar yang menaungi Islam yang tidak ekstrem dan mampu menjaga saling pengertian dengan semangat gotong royong dan berdampingan berdasarkan Bhinneka Tunggal Ika,” ujarnya, (25/8).
Jokowi juga meminta MUI bisa memandu masyarakat berpikir yang positif dan optimis.
“Pemerintah berharap MUI tetap menjadi mitra strategis dalam membangun bangsa. Masukan dan saran MUI silakan sampaikan ke pemerintah,” tutupnya
Artikel ini ditulis oleh: