Jakarta, Aktual.com — Badan Narkotika Nasional memusnahkan narkotika jenis sabu-sabu sebanyak 14,4 kilogram dan lebih dari 235 kilogram ganja hasil pengungkapan lima kasus sepanjang Juli-Agustus 2015.

“Total barang bukti yang diamankan BNN 14.552,1 gram sabu-sabu dan 235.379,8 gram ganja. Sebanyak 52,434 gram sabu-sabu dan 75 gram ganja disisihkan guna uji laboratorium dan pembuktian perkara di persidangan. Sehingga total barang bukti yang dimusnahkan adalah 14.495,1 gram sabu dan 235.304,8 gram ganja,” kata Kepala Bagian Humas BNN Kombes Pol Slamet Pribadi dalam keterangan pers yang diterima di Jakarta, Rabu (26/8).

BNN juga mengamankan delapan orang tersangka dari lima pengungkapan kasus tersebut.

“Pada kasus pertama, BNN mengamankan 2,6 kilogram sabu-sabu yang disembunyikan di dalam tas-tas wanita yang dibawa oleh kurir wanita berinisial N di kawasan Paseban, Jakarta Pusat, pada Kamis (30/7),” kata Slamet.

Polisi juga mengamankan dua tersangka lain W dan F dalam kasus tersebut.

“Pada kasus kedua BNN menggagalkan upaya penyelundupan 235.379,8 gram ganja dari Aceh ke Pulau Jawa via jalur darat oleh tersangka berinisial SOF,” jelas Slamet.

Petugas menggagalkan pengiriman ganja menggunakan mini bus di kawasan Tenggineng, Lampung. SOF mengaku dijanjikan mendapat upah Rp10 juta atas pekerjaan pengiriman ganja tersebut.

Kasus ketiga, petugas mengamankan wanita berinisial TS di kawasan Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten, Rabu (1/7). TS tertangkap tangan menyimpan lima unit mesin motor yang di dalamnya terdapat 5.040 gram sabu.

Berikutnya, petugas BNN mengamankan seorang pria berinisial AN di kawasan Sawah Besar, Jakarta Pusat, Jumat (24/7) yang membawa tiga unit mesin genset yang pada dinding mesinnya terdapat sabu dengan total keseluruhan sebanyak 3.813 gram.

Sedangkan kasus terakhir adalah pengungkapan penyelundupan enam buah “cartridge” printer berisi 3.037,1 gram sabu-sabu yang dilakukan seorang wanita berinisial IR, pada Selasa (4/8).

Petugas BNN juga mengamankan tersangka lain OC yang memerintahkan IR mengirimkan sabu-sabu tersebut.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby