Jakarta, Aktual.com – PT TransJakarta akan melakukan perubahan rute operasionalnya, terkait adanya aksi unjuk rasa ribuan buruh di Istana Negara dan Bundaran HI hari ini, Selasa (1/9).
Pengalihan rute dilakukan situasional, atau berdasarkan perkembangan kondisi di lapangan di saat tertentu.
Direktur Utama PT Transjakarta Antonius Kosasih mengatakan pihaknya terus memantau situasi. “Bila memungkinkan bus akan terus jalan,” kata dia, dalam keterangan tertulis, Selasa (1/9).
Kata dia, Transjakarta akan membatasi rute operasi di Koridor 1 yang melayani Blok M-Jakarta Kota. Namun itu baru akan dilakukan jika aksi buruh pada perkembangannya memadati jalur tersebut.
“Jadi bus melayani Jakarta Kota-Harmoni-Jakarta Kota, lalu dari arah sebaliknya hanya melalui Blok M-Bundaran HI-Blok M,”ujar dia.
Diketahui, para buruh akan melakukan aksi demonstrasi pada hari ini. Sedikitnya ada akan ada 35 ribu buruh yang berasal dari 40 organisasi yang tergabung dalam empat federasi: KSPI, KSBSI, KSPSI, dan KPKPBI.
Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal mengatakan, massa akan berkumpul di patung kuda Jalan Thamrin sekitar pukul 10.00 WIB, lalu bergerak ke Istana untuk berorasi. Setelah orasi, sekitar pukul 13.00 WIB, massa pun kemudian dibagi dua untuk melakukan long march ke Kementerian Tenaga Kerja dan Kementerian Kesehatan.
“Ada sepuluh tuntutan dari buruh yang dilatarbelakangi ketidakadilan yang diterima akhir-akhir ini,” kata Said Iqbal dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (1/9).
Antara lain, turunkan harga bahan bakar minyak dan sembilan bahan makanan pokok, tolak pemutusan hubungan kerja akibat pelemahan rupiah dan perlambatan ekonomi, tolak pekerja asing atau mewajibkan pekerja asing berbahasa Indonesia.
Artikel ini ditulis oleh: