Jakarta, Aktual.com — Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) siap menyelenggarakan pertemuan adat budaya negara-negara anggota ASEAN yang akan digelar awal November 2015 mendatang.
“Kita sebagai tuan rumah sudah siap menyelenggarakan pertemuan adat budaya negara-negara anggota ASEAN,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sultra, Damsid di Kendari, Selasa (1/9).
Menurut dia, pertemuan adat budaya Asean itu diperkirakan akan menghabiskan dana sebesar Rp8 miliar.
Dari jumlah itu, Rp4 miliar bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Sultra dan Rp4 miliar berasal dari dana APBN Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
“Dana APBD sebesar Rp4 miliar yang dibutuhkan untuk kegiatan bertaraf regional ASEAN itu kami siapkan melalui APBD perubahan yang akan disahkan Oktober 2015,” katanya.
Menurut dia, pertemuan adat budaya ASEAN yang akan dipusatkan di Kendari itu selain dihadiri delegasi dari negara-negara Asean juga akan dihadiri utusan dari seluruh provinsi di Indonesia.
Peserta dari berbagai provinsi di Indonesia, kata dia, adalah Raja-raja dan para Sultan Keraton Nusantara yang hingga saat ini masih mempertahankan dan melestarikan adat budaya.
“Para Raja atau Sultan Keraton Nusantara akan memakai pakaian kebesaran masing-masing dalam pertemuan tersebut,” katanya.
Menurut dia, pada pembukaan kegiatan pertemuan adat budaya ASEAN tersebut akan dimeriahkan dengan tarian tradisional Sultra yang akan dimainkan sebanyak 10.000 penari.
Artikel ini ditulis oleh: