Semarang, Aktual.co — Aksi demo dua warga yang pro dan kontra terhadap pendirian, penambangan pabrik PT Semen Indonesia di Rembang, Jawa Tengah diwarnai aksi dorong dengan petugas keamanan yang berjaga di depan gerbang Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Semarang, jalan Abdurahman Saleh, Kamis (16/4).
Kedua kelompok itu sempat saling dorong beberapa menit dengan petugas. Massa memaksa mendorong petugas yang berbaris di depan pintu gerbang PTUN. Massa kontra yang terdiri dari warga dan mahasiswa datang berduyung-duyung dari arah timur.
Berdasarkan pantauan aktual.co di lapangan, massa pro Semen Indonesia berada di sebelah barat petugas keamanan dengan menggunakan payung bermerk PT Semen Gresik. Mereka duduk sambil membaca doa dan tahlil sebagai bentuk dukungan agar putusan sidang gugatan warga Rembang yang kontra ditolak majelis hakim.
Massa yang kontra terus berorasi untuk menolak permohonan pendirian pabrik semen berdiri di tanah leluhur mereka. Mereka tetap bersikeras bila operasional pabrik semen berdiri di atas lahan pertanian dan lokasi cekungan waduk.
Sementara, sidang pembacaan putusan gugatan warga Rembang atas izin lingkungan PT Semen Indonesia yang diberikan Gubernur Jawa Tengah saat ini masih terus berlangsung.
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu

















