Jakarta, Aktual.com — Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional (PAN), Muhammad Najib menjelaskan alasan PAN hengkang dari Koalisi Merah Putih (KMP).
Dikatakan Najib situasi Indonesia saai ini berada diambang krisis ekonomi. Menurutnya apa yang dilakukan partainya untuk mencarikan konstalasi politik dan menguatkan ekonomi. Terlebih saat ini bukan hanya permasalahan ekomoni namun juga ancaman persatuan nasional juga sudah semakin terasa.
“Peta politik sekarang, ini ternyata bermuara pada terus menerus meningkatnya dolar. Apa yang dilakukan PAN untuk mencairkan. Mempersatukan kekuatan bangsa, menguatkan ekonomi,” kata Najib dalam acara diskusi yang bertajuk mendadak plin-PAN di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (5/8)
Meskipun demikian, diakuinya yang menjadi keputusan sekarang dengan meninggalkan KMP memang tidak serta merta bereaksi pada peningkatan ekonomi.
“Ini baru langkah awal, tidak tentu bereaksi pada harga doalar, ini perlu waktu,” ungkpanya
Lebih lanjut dia berharap apa yang menjadi tujuan PAN dalam meningkatkan ekonomi dan menjaga kesatuan nasional mendapat dukungan dari semua partai politik yang ada.
“Ini akan berhasil, kalau mendapatkan dukungan dari partai partai yang ada, ada penurunan, ancaman kesatuan nasional kita semakin terasa. Apa yang terjadi di timur tengah, mungkin saja bisa terjadi disini. Ini akan berhasi mempersatukan kekuatan bangsan, menguatkan ekonomi apabila mendapatkan dukungan,” ucapnya
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby
